Postingan

Batik

Ketika kugunakan kain bermotif ditubuhku Kutatap penuh setiap goresan sebuah canting Aku mengerti, Mereka dibuat dengan penuh arti Makna terselimut kuat Merekah dengan ciri khas yang tersirat Ini adalah permata kisah Terbayang dahulu nenekku Berpakaian kain ukiran hasil kejelian Sepanjang hari sepanjang waktu Membuat mereka terlihat amat anggun

Pilihan Terbaik

    Saya memilih SMA Negeri 68 Jakarta karena SMA 68 merupakan sekolah terbaik di daerah DKI Jakarta. Alasan utama saya memilih SMA Negeri 68 adalah untuk mendapatkan perguruan tinggi negeri yang berkualitas melalui jalur undangan. SMA Negeri 68 sudah terkenal mutu dan kualitas yang sudah pasti memiliki siswa dan siswi yang penuh kedisiplinan, SMA 68 juga memiliki banyak sekali prestasi dalam bidang akademik maupun non akademik. Ekstrakurikuler yang ada disini juga sangat banyak dan menarik. SMA 68 memiliki prasarana yang lengkap yang juga membuat saya tertarik untuk sekolah disini. SMA 68 juga mudah dijangkau dengan menggunakan Trans Jakarta. Saya Muhammad Rafly Akbar, bangga telah menjadi salah satu warga SMA Negeri 68 Jakarta.

Membara Semangat Asian Games

Asian Games 2018, segera dimulai. Di bawakannya Obor Api Asian Games dari Stadion Nasional Dhyan Chand, New Delhi, India. Bukan hanya sekedar api, obor ini adalah obor api abadi. Seperti semangat Indonesia menyelenggarakan Asian Games yang tak pernah padam. Obor ini diterbangkan ke Indonesia dengan pesawat Boeing 737 400 milik TNI Angkatan Udara. Obor ini akan dibawa ke 50 kota dan 18 provinsi. Walaupun begitu obor ini tetap tidak akan padam.

General Ahmad Yani

General Ahmad Yani, a commander of the Indonesian National Army. He was one of the 10 Indonesian Revolution Heroes who were killed by the PKI on 30 September 1965. General Ahmad Yani did not finish high school generally because of a command from the Dutch East Indies Government, and he was required to follow the military obligations in the Dutch East Indies army. After the Japanese position, he joined the Defenders of the Homeland (PETA). Even his military education was sponsored by the Dutch and Japanese, he remained faithful to the State of Indonesia, one of whom seized the Japanese weapons. The thing he did showed us the young generation, that we must love the Indonesian nation and protect this nation. In honor of General Ahmad Yani, let us learn and achieve to fill the independence that he strives for.